Sistem dan Cara Kerja Mesin Cup Sealer Otomatis Berkapasitas Tinggi

Sistem dan cara kerja mesin cup sealer air minum kemasan gelas otomatis berkapasitas tinggi - Air minum kemasan gelas kini semakim populer karna lebih higienis, Steril, murah dan praktis, wajarlah kalau permintaan dan konsumsi air kemasan gelas ini cukup tinggi, bisnis air minum kemasan jadi lahan yang cukup menjanjikan keuntungan bagi siapa saja yang menekuninya. Jika Anda adalah salah satu yang tertarik dengan bisnis minuman dalam kemasan ini? Sebelum memulai, berikut adalah uraian mengenai peluang usaha, dan hal-hal yang harus Anda siapkan dan anda ketahui mengenai bisnis air minum di dalam kemasan khususnya kemasan gelas.

Sediakan Mesin Press Air Minum Kemasan Gelas Cup Sealer Pneumatic Berkapasitas Tinggi.


Apa yang di makhsud cup sealer pneumatic?

Cup sealer pneumatik adalah jenis mesin yang memakai sistem penggerak berupa tekanan udara. Jadi hampir sama dengan sistem hidrolik. Bedanya, sistem hidrolik menggunakan cairan oli sebagai tenaga penggerak. Pada mesin cup sealer, tekanan udara ini digunakan untuk mengeluarkan cairan pada tabung, menggerakan adjusting dan coding hingga meletakan gelas pada conveyor yang di lakukan oleh bagian feeding. Sementara untuk mesin cup sealer mekanik ini digerakan oleh rotary system berupa gear dan rantai. Kelebihan sistem pneumatic adalah lebih mudah proses perawatanya pada mesin tersebut.

Apabila terjadi kerusakan, misalnya pada coding, mesin pneumatic tetap masih bisa bekerja. Jadi kita hanya perlu mencari bagian rusak lalu segera melakukan perbaikan pada bagian yang rusak tadi. Berbeda dengan mesin mekanik yang akan macet total jika salah satu bagianya tidak berjalan. Namun, jika anda mencari mesin dengan speed sealing yang super cepat, tipe mekanik lebih unggul. Kalau kurang begitu paham coba perhatikan gambar-gambar dibawah.


Fitur dan Cara Kerja Mesin Cup Sealer Otomatis


Pelajari lebih lanjut : Bagaimana Cara Memulai Usaha Air Minum Kemasan Gelas Untuk Pemula.

Feeding
Feeding berfungsi untuk menaruh gelas plastik pada conveyor. Gelas plastik akan otomatis masuk sendiri karena dorongan udara dari kompresor. Anda cukup meletakan deretan gelas ke dalam wadah feeding. Perhatikan pula apa gelas yang tertumpuk melekat atau tidak. Gelas yang menumpuk yang melekat akan menyulitkan proses feeding. Solusinya, anda bisa menarik gelas satu-satu sebelum dimasukan ke feeding untuk memastikan tidak ada gelas yang lengket bergandengan satu sama lain.


Baca juga : Cara Bertahan Ditengah Tengah Ketatnya Persaingan Bisnis

Coba perhatikan gambar paling kiri diatas, disana terdapat selang yang terhubung dengan feeding. Selang tersebut memberikan tekanan udara untuk menurunkan cup (gelas) menuju konveyor. Pada beberapa kasus ada kemungkinan, terjadi error pada mesin yang menyebabkan gelas tidak pas masuk ke lubang konveyor. Disini anda bisa mengecek selang penghubung yang terhubung pada cylinder atau valve. Jika ada kerusakan, bisa ganti sparepart bagian yang rusak saja. Dan menariknya, spare part pneumatic cup sealer secara umum lebih murah daripada tipe mekanik

Filling
Filling adalah proses mengisi mengisi cairan ke dalam gelas. Seberapa banyak air yang dikeluarkan oleh piston menyesuaikan dengan kapasitas gelas. Ini semua dikontrol oleh valve yang terdapat pada sisi atas bagian filling. Pada mesin pneumatic, seperti kami sebut diatas, tetap bisa berjalan meski salah satu piston macet dan cairan tidak mau keluar.

Coding
Coding adalah proses mencetak tanggal kadaluwarsa pada kemasan.

Ini adalah proses untuk menyesuaikan plastik penutup gelas agar pas pada kemasan serta merekatkan penutup gelas. Setelah proses ini selesai, gelas akan masuk proses cutting untuk memotong dan merapikan penutup gelas


Untuk mengoperasikan cup sealer otomatis ini, pertama tekan tombol power kemudian putar tuas heating untuk menyalakan komponen pemanas pada sealing. Atur temperatur control dan tank heating. Setelah itu putar Photo sensor. Tombol ini terhubung dengan sensor yang terdapat di dekat bagian sealing, jadi anda harus memastikan roll film melewati bagian ini. Photo sensor ini digunakan untuk menandai apakah roll film sudah terpasang sempurna dan juga mendeteksi kemungkinan tidak ada cup dibawahnya sehingga proses filling atau sealing tidak akan dilakukan.

Saat proses ini selesai, anda bisa mulai menyalakan mesin dengan memutar tombol Stop, Start dan Filling sekaligus. Untuk awalan anda bisa mengisi gelas berisi cairan secara manual ke dalam conveyor. Dan anda tinggal menunggu semua proses berjalan. Lihat juga keberadaan cairan pada hooper (tangki) jangan sampai kehabisan. Selesai memakai mesin, jangan langsung tekan Stop, namun putar dulu tombol Filling.

Catatan :
  • Gunakan jasa supplier yang berpengalaman dalam bidang pembangunan Pabrik dan mekanis mesin Air Minum.
  • Pelajari dengan Seksama MOU , SOP (Standard Operating Procedur) dan Penawaran dari calon Supplier Anda.
  • Tanyakan secara mendetail persiapan yang harus Anda lakukan.
  • Untuk pertama kalinya cara pengoperasian mesin mintalah jasa supplier untuk mendampingi dan memantau saat mesin berjalan

Selesai.